LEMBAR
PENGESAHAN DARI INSTANSI
Laporan ini telah di periksa dan di sahkan pada :
Hari..................... Tanggal................ Bulan............. Tahun 2011
Oleh :
Pembimbing I Pembimbing
II
Tati Rukhyati, Bc.Hk Esther Meirina
Mengetahui :
Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya
Mineral Kab.Bogor
A .n Kepala Dinas
Sekretaris
Ade Hidayat, MM
LEMBAR
PENGESAHAN
SMK AL
BASYARIAH
JL.Raya
Pabuaran Gg. Langgar Bojong-Bogor
Laporan ini di periksa dan di sahkan pada :
Hari ...........Tanggal ......Bulan ...............Tahun
2011
Oleh :
Koordinator Guru Pembimbing Laporan
Wildan Mathlubi, S.Pi Agnes Anggraeni, S.Pd
Mengetahui :
Kepala Sekolah , Ketua
Program Adm. Perkantoran
SMK Al – Basyariah
Ir.H.Rahmat
Hidayat Siti Aisyah, S.Pd
KATA
PENGANTAR
Assalamu’alaikum wr.wb
Dengan kerendahan hati
dalam penyusunan laporan ini kami panjatkan puji dan syukur kehadirat ALLAH
SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulisan laporan
ini dapat diselesaikan pada waktunya .
Penulisan laporan prakerin ini dimaksudkan untuk
mengetahui kegiatan siswa/ siswi selama mengikuti prakerin, yang bekerja sama
dengan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Bogor .
Menyadari kekurangan yang ada pada penyusun laporan kami,
baik dari segi penyajian, maupun subtansi, maka saran dan kritik yang bersifat
membangun sangat diharapkan demi perbaikan laporan ini .
Selesainya laporan ini pastinya tidak lepas dari banyak
pihak yang telah memberikan bantuan baik langsung maupun tidak langsung . Maka
pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan rasa terima kasih yang
sebesar-besarnya yakni kepada :
- ALLAH SWT, yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga
penulis dapat menyelesaikan laporan ini .
- Bapak H.Asmat Basyar, selaku Ketua Yayasan Pendidikan AL BASYARIAH .
- Bapak Ir.H.Rahmat Hidayat, selaku Kepala Sekolah SMK AL BASYARIAH .
- Bapak Winarno Basuki, SE . selaku Wakil Kepala Sekolah SMK AL
BASYARIAH .
- Ibu Siti Aisyah, S.Pd . selaku Ketua Pelaksana Prakerin dan Ketua Program
Keahlian Adm. Perkantoran .
- Bapak Wildan Mathlubi S.Pi . selaku Koordinator PRAKERIN
- Ibu Nur Aini Wijayanti S.Pd . selaku Pembimbing Materi dari pihak
sekolah
- Ibu Agnes Anggraeni, S.Pd . selaku Pembimbing Laporan Dari pihak
sekolah yang telah memberikan pengarahan kepada kami .
- Bapak Drs. H. Wawan Musnalawan . selaku wali kelas XI ap 3 yang telah
memberikan pengarahan kepada kami .
- Seluruh Staff Dewan Guru SMK AL BASYARIAH
- Bapak Ir.H.Koesparmanto CH, MM . selaku Kepala Dinas Energi dan Sumber
Daya Mineral Kab.Bogor .
- Bapak Drs. Ade Hidayat, MM . selaku sekretaris Dinas Energi dan Sumber
Daya Mineral Kab.Bogor
- Ibu Tati Rukhyati, Bc.Hk selaku pembimbing kami di Dinas Energi dan
Sumber Daya Mineral Kab.Bogor
- Ibu Esther Meirina selaku pembimbing kami di Dinas Energi dan Sumber
Daya Mineral Kab.Bogor
- Kepada Orang Tua yang telah memberikan bantuan secara moril maupun
materil .
Semoga ALLAH SWT membalas budi baik dan
selalu melimpahkan taufik serta hidayahNya kepada kita semua, amin .
Akhir kata semoga laporan ini bermanfaat
sesuai dengan maksud dan tujuannya, khususnya bagi penyusun sendiri dan bagi
semua pihak .
Wassalamu’alaikum
wr.wb
Bogor, Mei
2011
Penyusun
DAFTAR ISI
Cover
Lembar Pengesahan Instansi.............................................................................................. i
Lembar Pengesahan Sekolah.............................................................................................. ii
Kata Pengantar.................................................................................................................... iii
Daftar Isi............................................................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Prakerin.................................................................... ........... 1
1.2
Tujuan Prakerin............................................................................................. 3
1.3
Dasar Hukum................................................................................................ 3
1.4
Kegunaan Prakerin........................................................................................ 4
1.4.1 Bagi Siswa............................................................................................ 4
1.4.2 Bagi Sekolah......................................................................................... 4
1.4.3 Bagi Instansi......................................................................................... 4
1.5
Tujuan Pembuatan Laporan.......................................................................... 5
1.6
Sistematika Penyusunan laporan................................................................... 5
1.7
Visi dan Misi................................................................................................. 7
1.7.1 Sekolah............................................................................................... 7
1.7.2 Program Keahlian............................................................................... 8
BAB II GAMBARAN UMUM
2.1
Sejarah Singkat Kantor DESDM.................................................................. 9
2.2
Dasar Hukum................................................................................................ 10
2.3
Visi dan Misi DESDM................................................................................. 10
2.4
Maksud dan Tujuan.......................................................................... ........... 11
BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN
3.1
Kegiatan Siswa................................................................................. ........... 13
3.1.1 Pembagian Tempat Kerja........................................................ ........... 13
3.1.2 Jenis Kegiatan......................................................................... ........... 13
3.2
Sinkronisasi....................................................................................... ........... 14
3.2.1 Yang Sesuai Dengan Kompetensi
Sekolah............................ ........... 14
3.2.2 Yang Tidak Sesuai Dengan Kompetensi
Sekolah .................... 14
BAB IV PENUTUP
4.1
Kesimpulan....................................................................................... ........... 15
4.2
Saran-Saran....................................................................................... ........... 15
4.2.1 Bagi Sekolah........................................................................... ........... 15
4.2.2 Bagi Instansi........................................................................... ........... 15
LAMPIRAN-LAMPIRAN :
- Jurnal Kegiatan
- Biodata
- Absen
- Nilai
- Lampiran Utama dan Pelengkap
- Bagan Struktur Organisasi DESDM
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Program Praktek Kerja Industri ( PRAKERIN ) pada dasarnya bagi seluruh
siswa/siswi tingkat SMK dengan mengoptimalkan kondisi dan sumber daya yang
tersedia sehingga penyelenggaraan pendidikan model konvensional secara bertahap
menuju ke model Dunia Usaha .
Bila orientasi pendidikan
tetap memacu kepada model konvensional seperti pada keadaan sekarang, maka
lulusan atau tamatan SMK nantinya kurang mampu mengisi kesempatan kerja atau
menciptakan lapangan kerja . Hal ini menjadi suatu tantangan yang besar dan
perlu diantisipasi secara dini mengingat dunia usaha memerlukan tenaga
professional .
Profesionalisme tenaga kerja
memberikan pengertian bahwa tenaga kerja harus memiliki kompetisi profesi,
kompetisi sosial, dan kompetisi individu yang tinggi .
Kompetisi yang tinggi
merupakan penguasaan terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi, keterampilan dan
keahlian, sehingga tenaga kerja dapat melaksanakan tugas-tugas pekerjaan yang
disyaratkan dalam jabatan dengan cepat, tepat dan teratur .
Kompetisi sosial merupakan
kemampuan seseorang tenaga kerja untuk memasuki lingkungan kerja dan lingkungan
masyarakat sehingga kemampuan profesi yang dimiliki mampu mendorong
lingkungannya menjadi lingkungan yang dinamis dan bertanggung jawab.
Kompetisi individu adalah
kemampuan untuk mendayagunakan secara optimal kecerdasan, kepribadian, bakat
temperamen, serta kemampuan fisik untuk mendorong profesionalisme. Untuk dapat
menduduki suatu jabatan di dunia kerja, maka seorang tenaga kerja harus memenuhi
persyaratan meliputi: pendidikan, keterampilan dan keahlian, bakat temperamen,
kemampuan fisik, serta persyaratan administratife lainnya .
Dalam upaya menjembatani
kesenjangan antara dunia pendidikan dengan dunia kerja, perlu di upayakan
keterpaduan dan keterkaitan (link and
match) antara penyedia dan pengguna
tenaga kerja. Link and match antara dunia
usaha pendidikan dapat dijembatani dengan program Praktek Kerja Industri
(PRAKERIN) .
Praktek Kerja Industri yang
merupakan perpaduan saling mengisi dan melengkapi antara program pendidikan di
lembaga pendidikan dan program pelatihan untuk meningkatkan keahlian profesi
dilapangan kerja .
Mengikuti garis kebijakan dari
Departemen Pendidikan Nasional tentang pelaksanaan Praktek Kerja Industri dan
di berlakukannya kurikulum edisi 1999 sebagai salah satu kurikulum yang
menyempurnakan mempunyai tujuan menyiapkan tenaga kerja (sumber daya manusia)
yang unggul yang memiliki kompetisi, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi,
serta mampu menghasilkan produk unggul, tentunya harus di pikirkan
langkah-langkah yang tepat dan sistematis sehingga tujuan-tujuan
penyelenggaraan pendidikan seperti di
kemukakan di atas dapat tercapai .
Karakteristik PRAKERIN sebagai
sistematika penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan kejuruan, di dukung oleh
beberapa faktor yang menjadi komponen-komponennya antara lain Institusi
Pasangan (IP). Institusi Pasangan (IP) adalah dunia kerja, dunia usaha atau
industri yang dapat memberikan kemampuan profesi sesuai dengan tuntutan
tingkatan jabatan pekerjaan dan telah mengadakan kesepakatan dalam bentuk
ikatan kontrak kerjasama .
PRAKERIN hanya mungkin di laksanakan apabila ada kerja
sama dan kesepakatan antara SMK dan Institusi Pasangan (IP). Jadi jika ada atau
tidaknya kesediaan dunia kerja untuk menjadi Institusi Pasangan (IP) sangat di
tentukan oleh kemampuan manajemen
sekolah dalam mendekati dan meyakinkan pihak Dunia Usaha atau Industri. Karena
itu inisiatif sekolah sangat di perlukan dan diutamakan .
1.2
Tujuan Prakerin
Sesuai dengan penjelasan di
atas, bahwa Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) adalah kegiatan penghubung antara
teori yang dipelajari disekolah dengan praktek yang dilakukan dalam industri
atau instansi yang tidak lain bertujuan untuk :
- Menghasilkan
tenaga kerja yang professional (dengan tingkat pengetahuan, keterampilan
dan etos kerja yang sesuai dengan ketentuan lapangan kerja)
- Memperkokoh
Link and Match antara sekolah dengan dunia kerja .
- Meningkatkan
efisiensi proses pendidikan .
- Pelatihan
tenaga kerja yang berkualitas dan professional .
- Memberikan
pengakuan dan penghargaan tehadap pengalaman kerja sebagai bagian dari
proses pendidikan .
1.3
Dasar Hukum
Prakerin
dalam rangka Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) dilaksanakan berdasarkan :
- Pancasila
Undang-Undang 1945.
- Undang-Undang
RI No.20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional.
- Peraturan
Pemerintah No.29 tahun 1990 tentang pendidikan menengah.
- Peraturan
Pemerintah No.39 tahun 1993 tentang peran serta masyarakat dalam menyelesaikan
pendidikan nasional.
- Keputusan
MENDIKBUD No 0409/U/1992 tentang sekolah menengah kejuruan.
- Keputusan
Mentri Pendidikan dan Kebudayaan No 080/U/1993 program pendidkan lapangan
kerja.
1.4
Kegunaan Prakerin
1.4.1 Bagi Siswa
1) Memberikan kesempatan latihan kerja.
2) Menguji mental dan kemampuan bekerja.
3) Memberikan pengalaman yang luas dalam
bekerja.
4) Memberi pengetahuan mengenai dunia usaha,
industri dan instansi.
5) Mengembangkan keahlian dan kemampuan yang
siswa/ siswi miliki.
1.4.2 Bagi
Sekolah
1) Antara teori dan praktek (PRAKERIN) akan
di ketahui kesenjangannya
2) Merumuskan kembali teori pelajaran yang
aplikatif (selaras) bagi sekolah
1.4.3
Bagi Instansi
1)
Membantu
pelaksanaan tugas instansi
2) Memberikan kesempatan bagi program
keahlian Administrasi Perkantoran agar memudahkan dan menambah pengetahuan
tentang tata kerja secara nyata
3) Pada umumnya peserta yang ikut dalam
proses industri atau kerja sama efektif dan aktif dalam melaksanakan tugas
serta tanggung jawab
1.5
Tujuan Pembutan Laporan
1. Sebagai bukti bahwa siswa telah mengikuti
atau melakukan prakerin.
2. Sebagai tolak ukur bagi sekolah untuk
meningkatkan mutu pendidikan.
3. Untuk memenuhi persyaratan penilaian ujian
praktek kerja industri.
4. Untuk mengetahui tingkat pemahaman
terhadap kegitan praktek kerja industri.
5. Untuk mengetahui tingkat kesesuaian
sinkronisasi antara kompetensi.
6. Untuk mengetahui hasil yang di capai dalam
praktek kerja industri.
7. Agar siswa dapat terlatih dalam
menyelesaikan laporan.
8.
Salah satu syarat untuk mengikuti UN/US di SMK.
1.6 Sistematika Penyusunan Laporan
Untuk menyusun penulisan yang baik dan mudah di pahami
oleh pembaca sehingga jelas maksud dan tujuannya, maka secara sistematis
penulisan membagi menjadi beberapa bab saling terkait antara satu dan yang
lainnya, yaitu:
BAB I PENDAHULUAN
Membahas
tentang :
1.1
Latar Belakang Prakerin
1.2 Tujuan
Prakerin
1.3 Dasar
Hukum
1.4 Kegunaan
Prakerin
1.4.1Bagi
Siswa
1.4.2 Bagi
Sekolah
1.4.3 Bagi
Instansi
1.5 Tujuan
Pembutan Laporan
1.6 Sistematika
Penyusunan Laporan
1.7 Visi dan
Misi
1.7.1 Sekolah
1.7.2 Program
Keahlian
BAB
II GAMBARAN UMUM
Membahas
tentang :
2.1
Sejarah
2.2
Dasar Hukum
2.3
Visi dan Misi Instansi
2.4
Maksud dan Tujuan
BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN
Membahas
tentang :
3.1
Kegiatan siswa
3.1.1 Pembagian Tempat Kerja
3.1.2
Jenis Kegiatan
3.2
Sinkronisasi
3.2.1
Yang Sesuai Dengan Kompetensi Sekolah
3.2.2
Yang Tidak Sesuai Dengan Kompetensi Sekolah
BAB IV PENUTUP
Membahas tentang :
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran-Saran
4.2.1 Bagi Sekolah
4.2.2 Bagi Instansi
1.7 Visi dan Misi
1.7.1 Sekolah
Ø VISI
- Mewujudkan
sistem pendidikan yang professional untuk melahirkan mutu pendidikan yang
berkualitas di bidang ilmu agama, pengetahuan dan teknologi agar dapat
menjadikan SMK AL BASYARIAH sebagai sekolah unggulan di bidang Sumber Daya
Manusia ( SDM ) maupun bidang sarana dan Prasarana pendidikan.
Ø MISI
- Menyediakan
sarana dan prasarana tenaga edukatif dan administratife yang professional
sesuai kebutuhannya.
- Melayani
masyarakat melalui penyediaan tempat pendidikan dan latihan dengan segala
alat kelengkapannya.
- Mempersiapkan
Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul berkualitas melalui pendidikan dan
pelatihan berupa ilmu pengetahuan teknologi dan agama.
- Konsolidasi
dan rekomendasi untuk menciptakan lapangan kerja dan membuka peluang
lapangan kerja baru.
- Mendorong
semua siswa/siswi, guru dan karyawan/karyawati AL BASYARIAH untuk
meneladani dan meningkatkan iman dan taqwa, peduli dengan lingkungan.
1.7.2 Program keahlian
Ø VISI
- Terciptanya
program Administrasi Perkantoran, yang mampu meningkatkan sumber daya
manusia dalam bidang administrasi dan manajemen .
Ø MISI
- Mampu
menciptakan sumber daya manusia profesional dalam bidang bisnis dan
manajemen untuk memasuki dunia kerja, dunia usaha, dan dunia industri .
- Mampu menciptakan sumber daya manusia unggul dalam bidang Administrasi dan Manajemen untuk memasuki dunia pedidikan yang lebih tinggi dan relavan .
BAB II
GAMBARAN UMUM
1.
Sejarah
Singkat Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Bogor
Dinas
Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Bogor adalah sebuah organisasi
pemerintah yang berada dibawah naungan Departemen Energi dan Sumber Daya
Mineral yang didirikan berdasarkan peraturan pemerintah Nomor 41 tahun 2007
tentang pedoman organisasi perangkat daerah .
Dinas
Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Bogor yang dalam menjalankan kegiatan
pemerintahannya berdasarkan kepada peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 11
tahun 2008 tentang pembentukan Dinas Daerah .
Dinas
Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Bogor mempunyai tugas pokok dan fungsi
sebagai berikut :
A. Tugas pokok membantu bupati
dalam melaksanakan urusan pemerintah daerah berdasarkan asas otonomi di bidang
Energi dan dan Sumber Daya Mineral serta tugas pembantuan .
B. Fungsi
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Bogor antara lain :
1. Perumusan
kebijakan teknis
2. Perumusan
kebijakan teknis operasional di bidang pengawasan dan pengendalian produksi .
3. Pemberian
pelayanan, pengembangan usaha dan perijinan
4. Pelaksanaan
tugas pembantuan di bidang :
-
Pertambangan Umum
-
Air Tanah &
Mitigasi Bencana Geologi
-
Migas dan Pabum
-
Ketenagalistrikan
5. Pelaksanaan
ketatausahaan dinas
6. Pelaksanaan
tugas lain dari bupati sesuai tufoksinya
2.
Dasar
Hukum
1. Undang-undang
Nomor 32 tahun 2004 tentang otonomi daerah
2. Peraturan
pemerintah Nomor 41 tahun 2007 tentang pembagian urusan pemerintah antara
pemerintah, pemerintah daerah provinsi dan pemerintah daerah kabupaten/ kota .
3. Peraturan
pemerintah Kabupaten Bogor Nomor 41 tahun 2007 tentang organisasi perangkat
daerah
4. Peraturan
daerah Kabupaten Bogor Nomor 9 tahun 2008 tentang susunan dan kedudukan
organisasi perangkat daerah .
5. Peraturan
daerah Kabupaten Bogor Nomor 11 tahun 2008 tentang pembentukan dinas daerah .
3.
VISI
dan MISI
Visi
dan Misi Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Bogor tahun 2009/2013 sebagai berikut :
Visi,
“terwujudnya pengelolaan potensi energi dan sumber daya mineral, secara
efektif, efisien yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan’’
Visi ini
memiliki batasan pengertian sebagai berikut :
v Efektif,
berarti pengelolaan di bidang sumber daya mineral di lakukan dengan
memanfaatkan potensi sumber daya mineral yang ada untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat dan juga menunjang sumber pendapatan asli daerah Kab. Bogor
v Efisien,
berarti sumber daya alam yang ada di Kabupaten
Bogor khususnya di bidang Energi Sumber Daya Mineral yang bersifat tidak
terbaharui (Non Rebewable Resources) harus di laksanakan secara bijaksana dan
ekonomis guna menunjang kesejahteraan masyarakat Kab. Bogor
v Berwawasan
lingkungan dan berkelanjutan, berarti bermanfaat sumber daya alam di bidang
energi sumber daya mineral harus dilaksanakan dengan memperhatikan
kaidah-kaidah lingkungan dengan menerapkan asas konvservasi .
Misi, meningkatkan kualitas
sumber daya manusia sarana prasarana dan penyelenggaraan penata usahaan dinas .
Misi ini mengandung makna bahwa seluruh aparat dinas berkewajiban untuk
meningkatkan kualitasnya menyiapkan sarana prasarana yang memadai guna menunjang penyelenggaraan
dan pengembangan pengelolaan sumber daya energi dan sumber daya mineral .
4.
Maksud
dan tujuan
Perumusan
tujuan strategi Dinas
Energi dan Sumber Daya Mineral
Kabupaten Bogor tahun 2009-2013
sesuai dengan Visi dan Misi yang telah di tetapkan adalah sebagai berikut :
Maksud :
1. Meningkatkan
pelayanan administrasi dan ketatalaksanaan dinas
2. Peningkatan
kualitas sumber daya manusia
3. Peningkatan
kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana dinas
4. Pengembangan
data potensi energi dan sumber daya mineral
5. Menyediakan
informasi daerah rawan bencana geologi dan lahan letak pemukiman di daerah
rawan bencana .
Tujuan :
1. Meningkatkan
pengawasan dan pengendalian usaha energi dan sumber daya mineral
2. Penanggulangan
dan pengendalian kegiatan pertambangan tanpa izin
3. Melakukan
pemeriksaan produksi bahan tambang, air tanah, panas bumi serta tata niaga dan
distribusi migas
4. Meningkatkan
pengawasan lingkungan reklamasi bahan bekas tambang
5. Meningkatkan
pengawasan dan pemantauan daerah rawan bencana geologi
6. Meningkatkan
kesediaan listrik masuk desa dan penerangan jalan umum
7. Meningkatkan
pemenuhan kebutuhan gas alam masyarakat dan pelaku industri
8. Mengembangkan
potensi energi baru dan terbarukan
BAB
III
PELAKSANAAN KEGIATAN
3.1 Kegiatan Siswa
3.1.1 Pembagian Tempat Kerja
Dalam kegiatan siswa secara berkala
berdasarkan tempat kerjanya telah ditentukan menjadi 5 bagian yaitu sebagai
berikut :
1.Pada
bagian pertama, yaitu berada dibagian Pertambangan Umum :
·
Fetri
Maeka Sari
2. Pada bagian kedua, yaitu
berada dibagian Tata Usaha :
·
Haris
Febriansyah
3. Pada bagian ketiga, yaitu
berada dibagian Air Bawah Tanah :
·
Iwan
Kurniawan
4. Pada bagian keempat, yaitu
berada dibagian Ketenagalistrikan :
·
Muhammad
Sahrul
5. Pada bagian kelima, yaitu
berada dibagian Migas dan Pabum :
·
Novita
Ratnasari
3.1.2 Jenis Kegiatan
Adapun jenis kegiatan yang kami lakukan selama
melaksanakan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) Di Dinas Energi dan Sumber Daya
Mineral Kab.Bogor Adalah sebagai Berikut :
1. Penanganan telepon masuk
·
Melayani
telepon
2. Mengelola Surat Masuk dan
Surat Keluar, seperti :
·
Mendisposisikan
Surat yang masuk ke instansi
·
Mengisi
Agenda Surat Masuk dan Surat Keluar
3. Pengarsipan Surat, seperti
:
·
Surat
Pertanggung Jawaban
·
Berita
Acara Pendapatan
3.2
Sinkronisasi
Sinkronisasi adalah suatu perbandingan atau kaitan
antara bagian yang satu dengan yang lain untuk mencapai tujuan tertentu, dalam
laporan ini kami melakukan sinkronisasi terhadap kurikulum/ kompetensi sekolah
dengan prosedur kegiatan pada Dinas Energi dan Sumber daya Mineral Kab.Bogor ,
sinkronisasinya adalah sebagai berikut :
3.2.1 Yang Sesuai Dengan Kompetensi Sekolah, adalah Sebagai Berikut:
No
|
Kompetensi
|
Bidang Kerja
|
Pekerjaan
|
Keterangan
|
1
|
Administrasi Perkantoran
|
Mengelola mesin-mesin dan ATK
|
Fax
|
Sesuai
|
2
|
MPA (Menggunakan Prosedur Administrasi)
|
Penanganan Surat
|
Mengarsip Surat
|
Sesuai
|
3
|
Kearsipan dan SMI (Surat Menyurat Indonesia)
|
Pengelolaan dan surat
|
Mengelola Surat Masuk dan Surat Keluar
|
Sesuai
|
4
|
Pelayanan Prima
|
Menangani telepon
|
Sebagai Operator Telepon
|
Sesuai
|
5
|
Akuntansi
|
Penanganan Gaji Karyawan
|
Penulisan Gaji Karyawan
|
Sesuai
|
3.2.2 Yang Tidak Sesuai Dengan Kompetensi Sekolah, adalah Sebagai Berikut :
No
|
Kompetensi
|
Bidang Kerja
|
Pekerjaan
|
Keterangan
|
1
|
-
|
-
|
-
|
-
|
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan laporan hasil Praktek Kerja Industri
(PRAKERIN) selama ± 2 bulan di Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral dan dari
uraian laporan yang telah kami sampaikan dari BAB ke BAB, maka kami dapat
maengambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Dengan adanya (PRAKERIN) maka kami dapat
mengetahui bagaimana dunia kerja secara lebih mendalam
2. Mengetahui sejarah dari Dinas Energi dan
Sumber Daya Mineral
3. Dapat mengetahui tugas-tugas serta fungsi
yang terdapat pada DESDM
4. Mendidik kami untuk bertanggung jawab
dalam melakukan suatu kegiatan yang dilaksanakan.
4.2 Saran-saran
Ø Saran bagi pihak sekolah :
1) Dapat menambah jam prakerin bagi para
siswa-siswi .
2) Menambah beberapa fasilitas praktek di Lab
komputer khususnya untuk para siswa-siswi Multimedia .
3) Dapat diperpanjang lagi prakerinnya dengan
lebih dari 3 bulan, karena semakin banyak belajar dan mencoba, semakin banyak
ilmu dan manfaat yang didapat .
4) Di harapkan tempat prakerin sesuai dengan
bidangnya/ jurusan .
Ø Saran bagi pihak instansi :
1) Diharapkan agar DESDM dapat membina
hubungan yang baik dengan pihak sekolah terutama dalam hal prakerin, sehingga
DESDM dapa membantu meningkatkan mutu pendidikan bagi siswa Sekolah Menengah
Kejuruan .
2) Semoga DESDM berkenan menerima para
siswa-siswi yang bermaksud untuk melaksanakan kegiatan prakerin .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar